Dalam menaksir paramater populasi berdasarkan data sampel, kemungkinan akan terdapat dua kesalahan, yaitu :
- Kesalahan Tipe I adalah kesalahan dalam menolak hipotesis Ho yang benar (seharusnya diterima). Dalam hal ini tingkat kesalahan.
- Kesalahan Tipe II adalah kesalahan dalam menerima hipotesis yang salah (seharusnya ditolak).
Berikut dapat dilihat tabel hubungan antara keputusan menolak atau menerima Ho :
Tabel 1. Hubungan Antara Keputusan Menolak dan Menerima Hipotesis |
- Keputusan menerima hipotesis Ho yang benar, berarti tidak terjadi kesalahan.
- Keputusan menerima hipotesis Ho yang salah, berarti terjadi kesalahan tipe II (Beta).
- Keputusan menolak hipotesis Ho yang benar, berarti terjadi kesalahan tipe I (Alpha).
- Keputusan menolak hipotesis Ho yang salah, berarti tidak terjadi kesalahan.
Tingkat kesalahan ini selanjutnya dinamakan tingkat signifikansi / taraf signifikansi / level of significant (lihat Taraf Significant). Dalam prakteknya tingkat signifikansi telah ditetapkan oleh peneliti terlebih dahulu. Dalam pengujian hipotesis kebanyakan digunakan kesalahan tipe I yaitu berapa persen kesalahan untuk menolak hipotesis nol yang benar (biasa menggunakan nilai Alpha).
Reference:
- Sugiyono. 2008. Metode Penelitian Bisnis. Alfabeta. Bandung.
- Sugiyono. 2009. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R & B. Bandung.
-Priyatno, Duwi. 2010. Paham Analisa Statistik Data dengan SPSS. Mediakom. Yogyakarta.
- http://id.wikipedia.org/wiki/Uji_hipotesis
Social Plugin